Pregnancy 101

Bismillah,
Hello (again) baby :) 
Yup, my second pregnancy (Alhamdulillah). Pada kehamilan kali ini saya akan mencoba untuk menuangkan beberapa pengalaman yang saya rasakan. Karna setiap kehamilan (anak) memiliki pengalaman yang tentu saja berbeda. Seperti sewaktu saya mengandung Ruzayn (anak pertama saya) saya mengalami 'morning sickness' memang bener-bener di waktu 'morning' saja, dari bangun tidur sampai jam 11-an pagi. Sedangkan pada kehamilan kedua ini, saya mengalami mual bisa kapan saja (hohooohh). 
Karnanya, saya memiliki beberapa produk/ item yang sangat membantu dalam mengatasi kemualan yang saya alami pada kehamilan kedua ini. 

Dimulai dari ritual permandian :D sama seperti kehamilan pertama, entah kenapa saya lebih merasa mual ketika saya memakai sabun cair. Sehingga saya berpindah (untuk sementara) ke sabun batang. Untuk mengatasi rasa mulut yang sepet, pahit, dan eneg biasanya saya sikat gigi (walaupun mual) dan kumur-kumur dengan mouthwash, saya memilih produk mouthwash yang diatas soalnya tidak ada alkohol dan ga berasa seperti 'kebakar' (haha) jadi lebih 'calm' rasa mulutnya. 
Setelah mandi, biasanya saya memakai minyak ataupun lotion pada bagian-bagian yang sangat berpotensi untuk mengalami 'melar', tujuannya untuk menambah tingkat kelembaban pada kulit. 
Nah, untuk permen dan minyak telon biasanya selalu saya selipkan di tas saya kemana pun saya pergi.  

Selanjutnya adalah aroma terapi. Barang ini termasuk item yang harus ada (banget) karena saya cenderung menjadi sangat sensitif terhadap segala bau yang ada, terutama bau makanan yang sedang dimasak (uuh). Hal ini juga saya alami pada kehamilan pertama saya. Jadi untuk meminimalisir rasa mual yang disebabkan oleh aroma-aroma segera saya menyalakan aroma terapi ini. :D 

The last but not least masalah per-make up-an. Berbeda dengan kehamilan pertama, ketika mengandung anak pertama saya justru senang sekali 'dandan'. Tapi tidak kali ini, saya juga heran (mungkin itu yang dinamakan bawaan orok yaa) hehe. Pada kehamilan kedua ini saya tidak terlalu suka  dandan. 
Yang biasanya eyeliner itu adalah 'must' banget buat saya, sekarang saya bener-bener males pakai eyeliner (kalau gak dipaksa atau lagi 'mood' banget). Jadi untuk mengakalinya, saya biasanya hanya memakai bedak, mascara, dan lipstick supaya lebih terlihat 'fresh'. Untuk produk lipstick pun saya lebih memilih memakai lipstick yang long-wearing karena saya males untuk touch-up (hehee).

Begitulah kira-kira trick saya dalam mengakali beberapa 'bawaan orok'  yang saya alami pada kehamilan kedua ini :D. Semoga membantu dan dapat menginspirasi para ibu hamil lain yang mungkin kebetulan merasakan hal yang sama pada kehamilannya. Insya Allah, kita selalu diberikan kesehatan pada kehamilan ini. aamiin. Love, Ma'assalamaah  :*